Bupati CEP Kibarkan Bendera Raksasa di Pulau Cepatu

Minsel11 Dilihat

Amurang/transparansiindonesia –  Memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-72 tahun, Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu, SE kibarkan benderah Merah Putih raksasa di pulau Sepatu Desa Wawontulap Kecamatan Tatapaan.

Bupati Christiany Eugenia Paruntu, SE walaupun ditengah hujan lebat, namun semangatnya di HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 tahun, mengibarkan bendera merah putih berukuran raksasa di Pulau, Cepatu (Kamis 17/8). Sekaligus mempromosikan potensi wisata Pulau Cepatu Desa Wawontulap Kabupaten Minahasa Selatan tidak surut.

Bupati Tetty Paruntu (begitu sapaan akrab Bupati Cantik ini) yang didampingi Sekretaris Daerah Drs. Danny Rindengan, M.Si mengatakan sangat bangga dengan pontesi yang ada di Kabupaten Minahasa Selatan, bukan hanya dari segi pertanian saja, namun potensi pariwisata juga harus kita angkat bersama.

Baca juga:  Bupati Tetty Ingatkan Jajaran Pemdes Harus Punya Jiwa dan Semangat Melayani

Seperti saat ini, kita bisa melihat bagaimana keindahan alam yang patut diketahui oleh seluruh warga Minahasa Selatan bahkan diseluruh wilayah Republik Indonesia, maupun mancanegara.

“Dengan tertancapnya Bendera Merah Putih Raksasa ini, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan mengucapkan Dirgahayu Republik Indonesia ke-72 tahun. Dan ini merupakan suatu pembuktian, Minsel mempunyai destinasi wisata yang tidak kalah indahnya dengan kabupaten lain,” ucap Paruntu.

Tambah Bupati, menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Minahasa Selatan, untuk bersama-sama dengan pemerintah daerah membangun sektor pariwisata, sehingga Minsel bisa menjadi ikon pariwisata nasional serta perhitungkan dimata dunia.

Baca juga:  Turangan; "Perintah UU, Bupati CEP Sampai 2021 Sebagai Bupati Minsel"

“Mari kita bangun wisata alam dan budaya Minahasa Selatan, kita terus lestari potensi alam baik didarat dan dilaut, seperti penghijauan kembali, menjaga pertumbuhan biota-biota laut serta memperkenal kepada dunia bahwa Minsel punya sejuta alam yang tidak kalah indahnya.” tutup Tetty Paruntu, Bupati dengan segudang perstasi ini.  (Hengly./TI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *