Begini Profil Sekjend Partai Golkar Idrus Marham, yang Baru dilantik Menjadi Menteri Sosial

Nasional9 Dilihat

Jakarta/transparansiindonesia.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Idrus Marham dilantik sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Khofifah Indar Parawansa, Rabu (17/1/2018).

Berdasarkan data yang diperoleh dari Litbang KOMPAS, perjalanan karir Idrus sebagai politisi dimulai tahun 1997 sebagai anggota MPR sebagai Utusan Golongan. Dia baru menjadi anggota DPR dari Partai Golkar sejak tahun 1999.

Ia mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) untuk periode 2009 – 2014 pada tanggal 8 Juni 2011 dan menjadi Sekjen Partai Golkar hingga akhirnya diangkat menjadi Menteri Sosial pada 17 Januari 2018.

Berikut adalah profil lengkapnya:

Nama Lengkap: M. Idrus Marham
Tempat, Tanggal Lahir: Pinrang, Sulawesi Selatan, 14 Agustus 1962
PENDIDIKAN :
– SD Negeri
– Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) 6 Tahun
– Sarjana Muda Fakultas Syariah IAIN Alauddin, Ujungpandang (1979)
– Fakultas Syariah IAIN Walisongo, Semarang (1983)

Pekerjaan :
– Dosen Universitas Islam Attahiriyah (Uniat), Jakarta
– Presiden Komisaris PT Hamparan Bumi Minerals, Jakarta
– Direktur Utama PT Sembilan Hati Selaras, Jakarta
– Dosen Universitas Islam Attahiriyah (Uniat), Jakarta (1985 – 1993)
– Dosen Universitas 17 Agustus 1945 (Untag), Jakarta (1985 – 1993 )
– Dosen Universitas Tarumanegara (Untar), Jakarta (1985 – 1993)
– Peneliti Balitbang Agama, Jakarta (1986 – 1993)
– MPR dari Utusan Golongan (1997 – 1999)
– DPR dari Partai Golkar, dapil III Sulawesi Selatan (1999 – 2004) sebagai anggota Komisi II
– DPR dari Partai Golkar, dapil III Sulawesi Selatan (2004 – 2009) sebagai anggota Komisi III
– DPR dari Partai Golkar, dapil III Sulawesi Selatan (2009 – 2014)

Baca juga:  Sejumlah Advokat Ajukan Judicial Review Terhadap UU Nomor 18 Tahun 2003

KEGIATAN LAIN :
– Wakil Sekretaris Bappilu Sektor Agama DPD Golkar DKI Jakarta (1992)
– Ketua Pengembangan Wilayah DPP BKPRMI (1993 – 1996)
– Ketua Biro Pemuda DPD Golkar DKI Jakarta (1993)
– Ketua Umum DPP BKPRMI (1997 – 2000)
– Ketua FKKI Nasional (1997 – 2002)
– Anggota Pimpinan Bakornas Pemuda Golkar (1998)
– Timja Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar (1998)
– Ketua Karang Taruna Indonesia Nasional (2001 – 2005)
– Ketua Umum DPP KNPI (2002 – 2005)
– Wakil Sekretaris Jenderal PP AMPG (2002 – 2007)
– Wakil Koordinator Bidang Komunikasi Politik LPP DPP Partai Golkar (2002 – 2007)
– Anggota Penasihat DPP AMPI (2003 – 2008).    (red/TI)*

 

Baca juga:  Terkait Perpres 33/2020, Begini Sikap Partai Nasdem

 

sumber/kompas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *