Menabung di Bank Sampah, Maurits Terima Tabungan Rp.650.000

by -265 views

Minsel/transparansiindonesia.com – Program yang sangat inovatif yang digagas Dinas Lingkungan Hidup Minsel, melalui Kepala Seksi Penanggulangan Limbah Bahan Berbahaya Beracun (PLB3) Vera Rambe SSi.MM, mulai membuahkan hasil dan langsung dirasakan masyarakat.

Seperti yang dirasakan bapak Maurits asal desa Lopana kecamatan Amurang Timur, setelah beberapa bulan menabung di Bank Sampah, Ia langsung menerima tabungan sebesar Rp. 650.000, yang diserahkan langsung oleh Penggagas Bank Sampah Vera Rambe dan disaksikan oleh pengurus Bank Sampah IOF Minsel, bertempat di Kantor Bank Sampah IOF Minsel, tepatnya di Kantor Kelurahan Pondang kecamatan Amurang Timur, pada Rabu 17/1/2018.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Minahasa Selatan Roi Sumangkut ST.MT, melalui kepala seksi PLB3 Vera Rambe SSi.MM mengatakan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat, yang telah mengambil bagian dan berperan aktif, serta bekerja nyata, mewujudkan Minahasa Selatan yang bersih dari sampah, dengan cara mengumpulkan sampah plastik dan kertas, lalu di tabung di bank sampah.

Baca juga:  Bupati Tetty Serahkan Hibah Lahan Aset Pemkab Minsel ke Pihak Korem 131 Santiago

Ia pun menghimbau bagi masyarakat yang belum bergabung atau belum tercatat sebagai nasabah bank sampah, untuk ikut serta menjadi bagian dari bank sampah, karena itu juga akan menguntungkan bagi masyarakat, dalam rangka membantu perekonomian keluarga, selain ikut menjaga kebersihan lingkungan disekitar kita.

Dalam kesempatan tersebut, diserahkan juga tabungan kepada para nasabah lainnya, yang terdiri masyarakat berbagai profesi, turut menerima uang tabungan di bank sampah IOF Minsel, diantaranya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Roi Sumangkut, Kabag Pembangunam Yuly Rompas, Oma Maritje, Adik Jennifer Loing, dan masyarakat lainnya yang sudah menabung di Bank Sampah IOF Minsel.

Baca juga:  Lakalantas Tunggal, Warga Desa Raratean Meninggal Dunia

” Kegiatan ini diharapkan akan menjadi satu motivasi bagi masyarakat Minsel lainnya dalam menjaga kebersihan lingkungan, dengam cara mengumpulkan sampah plastik dan kertas, memilahnya lalu di tabung di bank sampah san kalau ada sekolah yang ingin gabung dengan vank sampah, tapi tidak ada kesempatan untuk dibawa kebank sampah, silahkan dikumpulkan, nanti kendaraan bank sampah yang akan menjemput disekolah tersebut, asalkan masih diseputaran area bank sampah IOF Minsel. ” kata Vera Rambe.   (Hengly/TI)*