Sulut, transparansiindonesia.co.id — Kasus kekerasan terhadap seorang jurnalis terjadi di Sulawesi Utara, adalah oknum wartawan Roni Bonde yang merupakan Jurnalis media online menjadi korban akibat digelar massa.
Wartawan Roni Bonde digebuk massa saat meliput kegiatan kunjungan Kapolda ke Desa Tanoyan, untuk memantau aktivitas PETI Petolo.
Atas peristiwa tersebut, Ketua Umum Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia (AMTI) Tommy Turangan SH mengecam keras aksi Pemukulan atau penganiayaan terhadap jurnalis tersebut.
Ia meminta aparat kepolisian untuk segera menangkap dan memproses mereka yang melakukan penganiayaan terhadap wartawan Roni Bonde.
Turangan mengatakan bahwa korban Roni Bonde, untuk membuat laporan di kepolisian, atau di Polres setempat agar para pelaku penganiayaan segera diproses sesuai hukum yang berlaku.
“Kita minta aparat kepolisian untuk segera menindak-lanjuti kasus ini, para pelaku harus segera ditangkap dan diproses, dan Kalau pun ada dalangnya, segera tangkap dalang pemukulan terhadap oknum wartawan Roni Bonde, hukum harus terus jalan,,” kata Turangan.
(T2)*
