Pewarna Indonesia bagikan Bantuan Keelemen Masyarakat Bekasi

Bekasi Transparansi Indonesia.co.id – Hari Ketiga (31/03) organisasi Persatuan Wartawan Nasrani (Pewarna) Indonesia berbagi kasih dengan pemberian produk kesehatan dari Bintang Toedjoe bekerjasama dengan Forum umat Nasrani bagi kota Ihsan, (Forbakti) Bekasi, Komunitas Ojek Online (Ojol) WWW.KALONG WEWE Setu, dan Komunitas Muda Milenial POSLAH. Bantuan diberikan kepada Ketua Forbakti Pdt. Djajang Buntoro, M.Th,ketua Komunitas Ojol Bang Ortega bersama Bang Ray Hantu Blau, Ketua POSLAH Afrizal bersama Muhammad Ikbal.

Dengan kerjasama ini DPP Pewarna Indonesia bantuan bisa menjangkau kepada yang membutuhkan.

DJajang Buntoro mengungkapkan tentunya kita sabagai umat Tuhan percaya bahwa segala sesuatu yg terjadi dan kita alami seijin Tuhan.
Djajang mengutip firman Tuhan dari Kitan Roma 8:28 (TB) “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

Baca juga:  Maraknya Intoleransi Dan Pelarangan Ibadah, HBL Minta Ketegasan Kepala Daerah

“Kita sbg umat Tuhan ya jangan takut berlebihan tetapi juga jangan meremehkan, cetusnya.
ketua Forbakti ini berharap himbauan pemerintah sebagai salah satu otoritas dari Tuhan dalam hidup kita agar beraktivitas dari rumah dan menjaga jarak, ini waktunya kita lebih banyak bangun kembali kedalaman hubungan dengan Tuhan.. Disamping kita praktekan kasih Tuhan yang kita terima di lingkungan, untuk orang lain yang membutuhkan kasih Tuhan, intinya ijin kan lingkungan melihat Tuhan dalam hidup gereja Tuhan. “Tuhan panggil kita sebagai garam dan terang tegasnya.

Menurut Djajang Ini waktunya kita berkati dan doakan pemerintah, doakan team medis dan juga orang-orang yang terjangkit covid 19.

Ada beberapa kegiatan yang sudah dilakukan Djajang bersama Forbakti di kelurahan lingkungan, bantuan untuk ANSOR dengan APD, serta penyemprotan desinfektan, pemberian masker.. Bantuan juga diberikan untuk jemaat gereja berupa sembako

Baca juga:  PGI Tak Pernah Melaporkan Tersangka Yahya Waloni,Apalagi Diminta Saksi Dan Ahli Saja PGI Tidak Mau

Pendapat yang sama diungkapkan Afrizal ketua POSLAH, bantuan untuk masyarakat dibutuhkan dalam menghadapi keadaan saat ini. “Seperti halnya pemerintah Philipina yang berikan bantuan makanan buat setiap warganya”, cetusnya. Ikbal menambahkan bahwa keadaan saat ini memberikan dampak yang serius bagi kehidupan para pekerja, begitu juga pengusahanya. Keduanya mengaku meski masih bekerja setengah hari berharap wabah ini segera berlalu agar perekonomian tidak ambruk.

Berbeda pendapat, ketua komunitas Ojol, Ortega menyakini bahwa wabah ini harus disikapi dengan tetap menjaga kesehatan diri dan keluarga, senantiasa Yakin bahwa Allah lah yang menjaga hidup kita. Senantiasa mengucapkan doa “La haula wala kuwwata illa billah”*
Mari kita ucapkan jika menghapi sesuatu yang tidak disukai maupun tidak di ingini.”La ilaha illa Aalloh”

Mari kita ucapkan sepanjang siang dan malam, hingga tak terpisahkan dari lidah kita.
(HM/Red)