Minsel, transparansiindonesia.co.id — Warga Kristiani di se-antero bumi ini pada Minggu 12 April 2020, merayakan Paskah yakni, Hari Kebangkitan Tuhan Yesus dari Kematian, dimana untuk menebus dosa umat manusia, Dia rela menderita dan mati di kayu salib.
Namun pada hari yang ke-tiga Ia bangkit, menunjukan kemaha-kuasaan, yang juga merupakan kemenangan iman warga Kristiani karena dibebaskan dari dosa-dosa melalui pengorbanan dan kematian Tuhan Yesus di kayu Salib.
Tak terkecuali di Kabupaten Minahasa Selatan, ditengah warga menghadapi penanganan Penyebaran Covid-19, warga jemaat Kristiani di Kabupaten Minsel merayakan Paskah dengan Ibadah yang digelar lakukan di rumah masing-masing, sebagaimana himbauan dan edaran dari Pemerintah, dalam menerapkan Social Distancing dan Physichal Distancing.
Bupati Minahasa Selatan DR.Christiany Eugenia Paruntu SE, kepada warga Kristiani di Minahasa Selatan, mengucapkan Selamat Paskah ditahun 2020 ini, ia pun mengajak kepada warga masyarakat untuk merayakan paskah dengan hal kesederhanaan tidak menunjukan sesuatu yang mewah, jangan melaksanakan kegiatan yang membuat terkumpulnya banyak orang guna pencegahan penyebaran Covid-19, tapi rayakan Paskah dengan sederhana yang menunjukkan kemenangan iman warga kristiani dengan mematuhi akan himbauan dan anjuran dari Pemerintah dalam upaya memerangi penyebaran Covid-19.
“Selamat Paskah kepada warga Kristiani di Minahasa Selatan, mari bersorak dan bergembira karena kita punya Tuhan yang sangat mengasihi kita dan yang Memampukan kita menghadapi setiap kesulitan,” kata Bupati Tetty Paruntu.
(Hengly)*
