AMTI Minta KPK Ungkap Aktor Dibalik Korupsi Bansos Covid-19

Nasional4 Dilihat

Jakarta, transparansiindonesia.co.id — Korupsi tentunya adalah perbuatan yang sangat tak terpuji yang dilakukan oleh oknum-oknum koruptor demi meraup keuntungan pribadi ataupun kelompok, apalagi korupsi dilakukan dimasa pandemi Covid-19 saat ini, dengan memanfaatkan jabatan yang diemban.

Kasus Korupsi Bansos yang melibatkan mantan Menteri Sosial Juliari P Batubara, sangat menyita perhatian publik, apalagi korupsi dilakukan ditengah pandemi Covid-19 saat ini, dimana warga masyarakat oleh karena pembatasan sosial mengalami penurunan mata pencaharian yang berimbas pada menurunnya perekonomian warga.

Dalam kasus Korupsi Bansos Covid-19, Juliari P Batubara bersama dua pejabat pembuat komitmen di Kemensos ditetapkan tersangka oleh KPK, dan total anggaran yang dikorupsi yakni Sekitar 17 Milliar.

Dimana KPK menduga JPB menyunat Rp.10 ribu per paket dari tiap paket pengadaan Bansos Covid-19 seharga Rp.300 ribu, sehingga total uang yang diduga telah diterima sebanyak Rp.17 Milliar.

Baca juga:  SBY; "Kader Demokrat yang Bertugas di BPN Prabowo-Sandi Akan Ditarik"

Ketua Umum Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia (AMTI) menyikapi akan korupsi ditengah pandemi Covid-19 saat ini, mengatakan bahwa para pelaku telah ditetapkan tersangka, namun ia meminta agar KPK juga bisa mengungkap aktor-aktor di balik kasus korupsi besar, yang ia duga ada aktor yang seharusnya menjadi target dari KPK.

“Kasus Korupsi Bansos Covid-19 di Kemensos yang melibatkan mantan Mensos JPB bersama dua pegawai pejabat pembuat komitmen, adalah perbuatan yang sangat tidak terpuji, kasus tersebut merupakan kasus terjahat di NKRI, karena dilakukan disaat masyarakat sangat memerlukan bantuan oleh karena pandemi Covid-19,” ujar Tommy Turangan.

Baca juga:  Patroli Gabungan Skala Besar Digelar Polsek Ciledug Antisipasi Gangguan Kambtibmas Di Wilayah Ciledug

Ditambahkannya pula bahwa keberanian seorang JPB melakukan korupsi, karena ia duga ada aktor kuat yang mem-back apa yang dilakukan oleh mantan Mensos JPB.

Namun siapakah orang kuat yang diduga mem-back Korupsi JPB,..? menurut Ketum AMTI Tommy Turangan SH, adalah tugas KPK untuk membongkar dan mengungkap aktor-aktor dibalik kasus-kasus korupsi yang terjadi di Indonesia.

Bukan kasus JPB saja, kasus korupsi yang menyeret mantan Menteri KKP Edhy Prabowo, juga menjadi perhatiannya, karena kedua kasus yang menyeret mantan menteri tersebut, terjadi di saat pandemi Covid-19.

“Intinya siapapun pelaku korupsinya, KPK harus mengungkap siapa-siapa aktor dibalik perbuatan tak terpuji tersebut, karena korupsi adalah musuh kita bersama,” tambah Aktivis pentolan FH Unsrat tersebut.

(red)*