Makapedua; “Jaksa Menyapa Merupakan Program Untuk Mengenalkan Program, Tugas dan Fungsi Kejaksaan”

SULSEL317 Dilihat
Dalam penjelasan Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja, Jefri Penaging Makapedua, SH,MH mengatakan, kegiatan “jaksa menyapa” merupakan program dialog interaktif dan program nasional yang bertujuan memperkenalkan jaksa kepada masyarakat tentang apa tugas jaksa, apa fungsi kejaksaan dan memberikan informasi terkait kejaksaan.
Ditambahkan, pihak kejaksaan ingin memberikan dan mengubah mindset masyarakat melalui sosialisasi,  seperti jaksa masuk sekolah dan jaksa masuk kampus. Ini dilakukan sebagai salah satu pendekatan antara jaksa dan masyarakat.

 

Selain itu, Jefri menyampaikan apresiasi sekalugus berterima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Toraja Utara, Pihak BPS Gereja Toraja, pelajar dan masiswa yang begitu antusias dan mendukung penuh prgram jaksa ini.
Juga, Jefri mengapresiasi anak muda Toraja terkait dalam dukungan penuh terhadap pelaksanaan Festival Kandean Dulang yang akan dihelat dalam waktu dekat ini.
Terkait dengan program “Jaksa Menyapa” bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan bersama ketua BPS Gereja Toraja, Pdt. Musa Salusu sama-sama memberikan dukungan dan respon positif kepada pihak kejaksaan.
“Kami BPS Gereja Toraja Utara mendukung penuh dan menyambut dengan suka cita serta siap mem-beckup program jaksa menyapa ini, sepanjang itu positif demi untuk kesejahteraan masyarakat dalam pelayanan hukum yang adil untuk kemajuan pembangunan di daerah,” kata Musa.
Sementara Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan, menyampaikan hal yang sama. Dikatakan, selamat kepada kejaksaan atas berjalannya acara ini (jaksa menyapa), sebab melalui program ini kita akan disapa oleh kejaksaan dalam bentuk memperkenalkan bagaimana pembinaan hukum kepada masyarakat agar dapat dipatuhi dan tidak dilanggar.

 

“Acara ini merupakan kegiatan spesifik sebab akan memberikan hal-hal positif tentang hukum sehingga kita memahami, mematuhi dan tidak melanggar hukum,” puji bupati.
Dalam kesempatan itu, bupati mengingatkan bagi siswa yang hadir agar benar-benar menjalankan tugas utamanya yaitu belajar dan pendekatan kerohanian. Katanya, kedua hal ini sangat penting dan utama bagi pelajar sehingga dapat terhindar dari hal-hal negatif yang dapat merusak masa depan dan tidak terjerat hukum.
Kegiatan ini, juga dihadiri oleh Ketua DPRD Toraja Utara, Stepanus Mangatta, Pejabat eselon II dan III lingkup Pemkab Toraja Utara,  ratusan siswa/i, mahasiswa UKI Toraja dan masyarakat.

(red)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *