Minsel, transparansiindonesia.co.id – Peristiwa Duka kembali dialami dunia penerbangan Indonesia, Pesawat Lion Air JT-610 dengan tujuan Jakarta-Pangkal Pinang, mengalami kecelakaan dan jatuh ke Laut, yang mengakibatkan 189 Orang didalam pesawat Meninggal dan belum diketahui keberadaannya.
Berbagai ungkapan bela sungkawa dan duka-cita berdatangan dan ditujukan kepada keluarga korban.
Bupati Minahasa Selatan DR.Christiany Eugenia Paruntu SE, ikut berbela-sungkawa dan menyampaikan turut berduka-cita atas peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air JT-610, yang menewaskan kurang lebih 180-an orang.
“Atas Nama Pemerintah dan Masyarakat Minahasa Selatan, Saya mengungkapkan dukacita yang sangat mendalam dan berbela-sungkawa atas peristiwa jatuhnya Lion Air JT-610, dan semoga keluarga korban yang ditinggalkan, tetap kuat, sabar dan teguh menghadapi peristiwa ini, dan diberikan ketabahan dan penghibutan dari Tuhan Yesus Kristus,” kata Bupati Tetty Paruntu.
Tettu Paruntu pun menambahkan agar masyarakat Minahasa Selatan, tidak perlu takut atau menjadi semacam trauma, untuk menggunakan jasa penerbangan apabila ingin bepergian, karena Transportasi udara saat ini masih merupakan transportasi yang paling aman.
“Terus kita selalu meminta pertolongan dari Yang Maha Besar Tuhan, sebelum melakukan perjalanan, niscaya, apabila kita dahului dengan Doa, Tuhan pasti pimpin perjalanan kita sampai ke tujuan,” tambah Bupati Cantik ini.
(Hengly)*
