Jakarta Transparansi Indonesia.co.id-
Pada kesempatan ini pewarna DKI Jakarta bekerjasama dengan GMDM untuk mengadakan penyuluhan Anti narkoba di sekolah SMPN 219 Jakarta barat (12/03/2020).
“Acara penyuluhan berlangsung pada pukul 10.30 wib,yang di buka oleh kepala sekolah SMPN 219 bapak Kusnadi,bapak Kusnadi berkata pada saat penyampaian nya bapak Kusnadi buat anak-anak didik saya sungguh bangsa kita kedatangan tamu istimewa dari pewarna GMDM yang mau menjadi monivator buat anak-anak didik saya bagaimana bahaya narkoba di kalangan remaja sekarang ini.
“Setelah penyampaian dari kepala sekolah SMPN 219 di lanjut dengan narasumber dari GMDM Steven tambayong, Steven tambayong apakah adik-adik tau apa itu bahayanya narkoba?akhirnya Steven tambayong mengatakan bahayanya narkoba bahan-bahan kimia yang merupakan singkatan dari Narkotika, psikotropika dan bahan(zat) adiktif lainnya. ‘Yang bila dimasukkan ke dalam tubuh manusia dapat mengubah pikiran,suasana hati, perasaan,perilaku seseorang,bahkan menghilangkan rasa nyeri.
“Dari siswa ada yang bertanya kepada Steven tambayong bagaimana ciri-ciri orang pemakai narkoba? Steven tambayong mengatakan berat badan turun drastis-mata cekung dan merah,muka pucat dan bibir kehitaman buang air besar dan kencing tidak lancar sakit perut tanpa alasan yang jelas tangan berbintik merah dan terdapat perubahan warna kulit ditempat bekas suntikan. ‘gejalanya: bingung, bohong, bengong,bolos,bego,bolot dan barang-barang yang di rumah di jualin.
“Kakak bagaimana untuk pencegahannya?jalin hubungan harmonis dalam keluarga,perkuat iman dan taat beribadah, melakukan kegiatan positif dan bermanfaat untuk mengisi waktu luang,hindari pergaulan dan lingkungan rawan narkoba, mengembangkan kemampuan memecahkan masalah (setiap orang punya masalah,hadapi dan pecahkan masalah itu), penyuluhan bahaya narkoba.pungkasnya
HM
