
Kampar, Transparansi Indonesia.co.id. Rekanan CV. Azka Jaya Muda Perkasa pemegang Pengadaan Langsung intimidasi wartawan terhadap kerja-kerja jurnalistik. intimidasi itu berawal dari pemberitaan yang telah di akses pada Senen sore 10 Oktober 20222 terkait proyek pembangunan drainase terletak di desa kumantan kecamatan Bangkinang kota Riau. terkesan acakan.
Tentu saja Rekanan CV. Azka Jaya Muda Perkasa tak terima pemberitaan yang dia anggap negatif di exspot. rekanan juga mengklaim bahwa pembangunan drainase berdomisili RW 06 desa kumantan Kampar tidak ada bermasalah terus pengerjaan proyek semuanya baik baik saja.
Namun terkuak sudah setelah melakukan investigasi kelapangan bersama beberapa awak media bersamaan rekanan CV.
Pembangunan drainase bersumber dari APBD murni Kampar tahun 2022 pemerintah daerah kabupaten Kampar dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang
yang di embang CV.Azka Jaya Muda Perkasa dengan pagu anggaran Rp.193.561.000 ini . mengalami ada keretakan. namun itu bukan dari fisik melainkan sambungan mal coran dinding, kata rekanan CV sewaktu melakukan investigasi Selasa siang. (11/10/2022)
” Ini bukan retak namanya tapi itu sambungan mal coran, lagi pula pekerjaan ini belum serah terima dari dinas PUPR Kampar dan masa perawatan pun belum habis, kita disini hanyalah pemegang CV yang mengerjakan inisial F,” jelasnya rekanan CV.Azka Jaya Perkasa.
Menyingkapi hal di atas adanya darainase mengalami keretakan baru seumur jagung kesudahannya dan juga dinding darainase acak acakan pantauan wartawan. konfirmasi bersama Pejabat Pelaksanaan Kegiatan dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang kabupaten Kampar buk Indri sapanya.
“Terimakasih sudah mengingatkan kepada kami. hari ini akan segera kami cek kelapangan kalau itu bener adanya mengalami keretakan kami akan lanjutkan kepada kontraktor supaya memperbaiki nya kembali,” tutur nya.
Menurut buk Indri lagi. dirinya bersama tim pengawas siap mengklosecek pembangunan drainase ke lapangan karena ini sudah tugas dia. dia juga jelaskan pengerjaan darainase masih belum di serah terima oleh dinas, ujarnya sewaktu di jumpai di dinas Bappeda kabupaten Kampar siang.
“Kami bersama tim akan turun dan klosecek. terkait drainase yang tidak hilir air nya, maka kita akan suruh kontraktor pelaksana untuk di benahi secepatnya agar drainase tersebut bisa di nikmati masyarakat tempatan. katanya lagi,”pembangunan drainase sekarang ini belum di serah terima oleh dinas lagi pula masa perawatan masih ada.” tukiknya.
(tim)











