Pelalawan, Transparansiindonesia.co.id 9 Juni 2025 – Masyarakat Desa Ransang, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, mempertanyakan kondisi bangunan Taman Kanak-kanak (TK) yang telah kosong selama 10 tahun. Bangunan yang seharusnya menjadi tempat pendidikan anak usia dini ini kini terlihat kumuh dan tidak terurus.
Bangunan TK tersebut mengalami kerusakan parah, dengan langit-langit yang mulai lapuk dan cat dinding yang mengelupas. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat tentang alasan di balik kekosongan bangunan tersebut.
“Semenjak TK itu dibangun sampai saat ini belum difungsikan. Mulai dibangun sampai lapuk, TK di Desa Ransang tidak bisa dipakai. Kalau tidak dipakai, mengapa dibangun dan menghamburkan uang negara?” kata Robi, seorang warga setempat.
Masyarakat Desa Ransang menuntut pihak berwajib dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pelalawan untuk mengusut tuntas masalah ini dan memberikan penjelasan tentang alasan di balik kekosongan bangunan TK tersebut. Mereka berharap agar bangunan TK tersebut dapat difungsikan kembali sebagai tempat pendidikan anak-anak di Desa Ransang.
“Kami sebagai masyarakat tidak tahu proyek provinsi atau kabupaten, yang jelas TK ini tidak boleh dibiarkan kosong. Oleh karena itu, kami berharap kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pelalawan untuk menyelesaikan masalah ini,” tambah Robi.(RM)
