Minsel, transparansiindonesia.co.id – Kabupaten Minahasa Selatan merayakan hari pengucapan syukur pada Minggu, 13 Juli 2025.
Pengucapan syukur merupakan wujud rasa syukur masyarakat atas berkat dan anugerah-Nya, terlebih anugerah nafas kehidupan yang hingga saat ini masih dirasakan oleh setiap insan manusia.
Perayaan pengucapan syukur ditandai dengan ibadah syukur bersama warga jemaat di gedung gereja masing-masing, untuk memanjatkan pujian dan hormat kepada Tuhan sang pemilik kehidupan yang selalu memberikan berkat baik materi maupun rohani kepada masyarakat.
Perayaan pengucapan syukur juga dirayakan oleh masyarakat desa Lowian, Kecamatan Maesaan, Kabupaten Minahasa Selatan.
Terlihat, pada Minggu pagi, warga jemaat berbondong-bondong ke gedung gereja untuk mengikuti ibadah pengucapan syukur.
Tak terkecuali warga jemaat GMIM ‘Zaitun’ Lowian maupun jemaat tamu, ikut beribadah di Gedung Kanisa GMIM Lowian, yang dipimpin oleh Pdt. Christin Aling MTh selaku ketua BPMJ GMIM Zaitun Lowian.
Hadir pula beribadah bersama dengan warga jemaat di Gedung Kanisa, yakni Kapolsek Tompasobaru IPDA Afri Andrew Saumana yang didampingi oleh Ketua Bhayangkari Ranting Tompasobaru, Meita Langi (Ny. Saumana).
Dalam rangkaian ibadah pengucapan syukur di gedung Kanisa, Kapolsek Tompasobaru IPDA Afri Andrew Saumana menyampaikan himbauan kamtibmas terkait perayaan pengucapan syukur.
Sambutan dan himbauan dari Kapolsek IPDA Afri Saumana diawali dengan perkenalan diri bersama keluarga, yang diketahui istri Kapolsek yakni Ny. Meita Langi memiliki banyak saudara di desa Lowian maupun Lowian Satu yakni marga Langi.
Selanjutnya, Kapolsek Afri Saumana memberikan himbauan kepada seluruh elemen masyarakat, untuk kiranya dapat membantu kepolisian dalam hal ini Polsek Tompasobaru untuk dapat berperan aktif dan menjadi pelopor terciptanya stabilitas Kamtibmas yang aman dan kondusif dilingkungan masing-masing.
Kapolsek IPDA Afri Andrew Saumana juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk kiranya dalam merayakan pengucapan syukur, agar dapat menghindari pesta miras yang berpotensi terjadinya kerawanan gangguan Kamtibmas.
“Kiranya jangan memarkir kendaraan di bahu dan badan jalan untuk mencegah terjadinya kemacetan arus lalu lintas, kendaraan agar dapat diparkir di halaman, ataupun kantong-kantong parkir yang ada di sekitar rumah tujuan para tamu,” ajak Kapolsek Afri Saumana.
Pihaknya juga bersama dengan unsur TNI dan pemerintah akan melaksanakan patroli mobile, untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar menciptakan stabilitas Kamtibmas yang aman selama perayaan pengucapan syukur.
“Dalam perayaan pengucapan syukur ini, tentunya kita akan melaksanakan patroli mobile untuk menekan segala bentuk potensi-potensi terjadinya kerawanan gangguan Kamtibmas, dan bila didapati ada pelanggaran hukum maka tentunya akan ditindak sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku,” ujar Kapolsek.
Ia pun memberikan apresiasi dan terimakasih khususnya kepada masyarakat Lowian Raya yang mampu menciptakan stabilitas Kamtibmas yang aman.
“Marilah kita menjadi tuan dan nyonya rumah yang baik, dengan menyambut para tamu dan dapat meninggalkan kesan yang baik, bahwa Tompasobaru dan Maesaan adalah tuan dan nyonya rumah yang baik dalam berbagai acara,” kata Afri Andrew Saumana. (Hen)*
