Minsel, transparansiindonesia.co.id – Musim kemarau telah berlangsung hampir dua (2) minggu lebih dan dampaknya telah dirasakan oleh warga masyarakat, apalagi suhu udara yang hampir mencapai 36 derajat celcius.
Tanaman pun, ikut mengalami kekeringan oleh karena cuaca panas dan mengharuskan para petani mengeluarkan tenaga dan dana ekstra guna menyiram tanaman dan tumbuhan yang mengalami kekeringan.
Musim kemarau, juga berdampak pada timbulnya potensi-potensi bahaya kebakaran apabila warga masyarakat tidak meningkatkan kewaspadaannya.
Pemerintah kabupaten Minahasa Selatan dibawah kepemimpinan Bupati Franky Donny Wongkar SH dan Wakil Bupati Theodorus Kawatu, juga telah mengeluarkan surat edaran yang diterbitkan terkait kewaspadaan di musim kemarau.
Selanjutnya, surat edaran dari Pemkab Minsel ditindaklanjuti oleh pemerintah kecamatan Tompasobaru dengan terus mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat untuk terus waspada dengan berbagai potensi bahaya kebakaran.
Camat Tompasobaru, Drs. Jemmy Loa ketika dihubungi oleh awak media ini mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat melalui para HukumTua dan jajaran pemerintahan desa untuk dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap berbagai potensi munculnya kebakaran baik di pemukiman warga maupun di perkebunan dan hutan.
Warga masyarakat dihimbau untuk selalu memperhatikan hal-hal yang berpotensi timbulnya bahaya kebakaran terutama didalam rumah, memastikan potensi-potensi timbulnya percikan api telah aman sebelum meninggalkan rumah.
Begitupun, agar masyarakat jangan sembarangan membakar sampah, untuk menghindari terjadinya potensi bahaya kebakaran.
Dan berikut himbauan dari Camat Tompasobaru, meneruskan himbauan dari pemerintah kabupaten Minahasa Selatan.
1. Tidak membakar sampah sembarangan
2. Tidak membakar lahan perladangan
3. Tidak membuang puntung rokok sembarangan
4. Jauhkan hal-hal yang bisa menimbulkan api, dari jangkauan anak-anak
5. Periksa dan pastikan kompor/alat masak dalam kondisi mati sebelum meninggalkan rumah
6. Tidak memasang steker bertumpuk untuk beban listrik yang besar
7. Menyediakan tempat penampungan air bersih
8. Menggunakan topi dan masker saat keluar atau beraktivitas di luar rumah
9. Minum air sebelum haus
10. Saat diluar rumah, usahakan berada ditempat teduh.
Selanjutnya, Camat Jemmy Loa menambahkan agar warga masyarakat yang ada di Kecamatan Tompasobaru maupun sekitarnya untuk dapat terus menjaga stabilitas Kamtibmas yang kondusif dan aman, terlebih dalam rangka menyambut perayaan HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. (Hen)*
