Diduga Seorang Wanita Mengaku Pengacara Peras Kepala Sekolah SMAN 2 Bangkinang Kota

Kampar , transparansiindonesia.co.id— Dunia pendidikan di Kabupaten Kampar kembali diguncang isu tak sedap. Seorang wanita yang mengaku sebagai pengacara diduga melakukan pemerasan terhadap Kepala Sekolah SMAN 2 Bangkinang Kota, Samsurijal.

Kasus ini mencuat setelah adanya informasi bahwa wanita tersebut awalnya datang dengan dalih melakukan somasi, namun berujung pada “86 di bawah meja, kasus ini di ketahui sudah beberapa Minggu ini.

Menurut salah satu sumber kami yang enggan disebutkan namanya, pengacara tersebut datang menemui Kepala Sekolah Samsurijal di sekolah.

“Awalnya mereka datang dengan membawa surat, katanya mau somasi. Tapi ujung-ujungnya malah 86 dengan kepsek supaya kasus itu ditutupi,” ucap sumber.

Baca juga:  Polsek Tambang Ringkus Tiga Pencuri Atap Seng di Perumahan Mutiara Aishafa!

Tindakan ini dinilai mencoreng nama baik profesi pengacara. Seorang praktisi hukum di Kampar menilai bahwa jika benar terjadi, maka perbuatan tersebut menunjukkan sikap yang jauh dari profesionalisme dan melanggar kode etik advokat.

Sedangkan sensi tanya jawab kami bersama Kepala Sekolah SMAN 2 Bangkinang pada minggu (2/11/2025). Samsurijal hanya menjawab singkat pertanyaan wartawan, kata dia.

“Itu hanya pertemuan biasa, dan sudah selesai,” ujarnya. Namun ketika ditanya lebih jauh mengenai bentuk penyelesaiannya, Samsurijal tampak enggan menjelaskan, seolah ada hal yang disembunyikan.

Kasus dugaan pemerasan oleh oknum yang mengaku pengacara ini menjadi perbincangan hangat di lingkungan pendidikan. Masyarakat berharap aparat penegak hukum segera turun tangan untuk menelusuri kebenaran kasus ini agar tidak mencoreng dunia pendidikan di Kabupaten Kampar. (Ht)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Banner Memanjang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *