Jakarta, transparansiindonesia.co.id – Pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin diyakini akan lebih unggul perolehan suaranya dibanding paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pemilu 2019.
Pasalnya, banyak pendukung Prabowo pada Pemilu 2014 yang berpindah menjadi pendukung Jokowi. Di samping itu, daerah-daerah yang dahulu Jokowi kalah kini telah dikuasai.
“Kita semakin leading dibanding Prabowo karena Pak Jokowi semakin menunjukkan karyanya sebagai presiden di periode pertama. Karya dan prestasi beliau ternyata banyak dinikmati pendukung Prabowo yang dulu ada di dalamnya,” kata Juru Bicara TKN Jokowi-Maruf, Ace Hasan Syadzily, Senin (15/10/2018).
Keyakinan tim sukses (timses) Jokowi itu bukanlah tanpa alasan. Menurut Ace, saat ini banyak pendukung Prabowo yang merapat menjadi timses Jokowi. Selain itu, kepala daerah di mana dulu Jokowi kalah justru berbalik mendukung petahana, di antaranya Sumatera Barat dan Jawa Barat.
“Sekarang ini banyak pendukung Prabowo yang berada di kami sehingga kami merasa bahwa Pak Jokowi akan lebih unggul dibanding mereka. Coba kita lihat di beberapa daerah yang dulu Pak Jokowi kalah, sekarang ini hampir sebagian besar mendukung Jokowi, misal di Sumbar, Jabar,” paparnya.
(red)*
