Sulut, transparansiindonesia.co.id – Maraknya aksi pengrusakan hutan akhir-akhir ini, mendapat sorotan dari Lembaga Swadaya Masyarakat Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia (LSM-AMTI).
Melalui Ketua Umum DPP LSM-AMTI Tommy Turangan SH, mendesak agar pihak kepolisian dapat menindak dengan tegas para oknum-oknum perusak hutan.
Hal tersebut menjadi perhatian AMTI, karena dengan adanya dugaan pengrusakan hutan dikawasan hulu Tobayagan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Provinsi Sulawesi Utara.
“Ini menjadi perhatian serius dengan adanya dugaan pengrusakan HPT Hulu Tobayagan di Kabupaten Bolsel, Provinsi Sulawesi Utara, diakibatkan ‘Illegal Minning yang dilakukan oleh para oknum Cukong,” ujar Turangan.
Ia mengatakan agar instansi terkait, seperti Dinas Kehutanan, DLH, dan Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Utara agar jangan tutup mata dengan adanya dugaan pengrusakan HPT Hulu Tobayagan tersebut.
“Kepolisian dan instansi terkait harus berani menindak tegas para oknum cukong yang diduga melakukan pengrusakan hutan, agar publik tidak menganggap bahwa ada instansi terkait tersebut diduga ada pembiaran kepada para oknum perusak hutan dan lingkungan, pelakunya harus diproses hukum, karena hukum adalah panglima di negeri ini,” tegas Tommy Turangan.
(red)*