Melalui Posyandu, Pemdes Sion Berikan Makanan Tambahan Bagi Bumil, Balita, Remaja Dan Lansia

Minsel289 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Peningkatan kualitas sumber daya manusia pedesaan, adalah salah satu program pemerintah yang terus digenjot saat ini.

Salah satu bentuk perhatian dari pemerintah terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, adalah dengan memberikan makanan tambahan terutama bagi ibu hamil dan balita, agar nantinya anak-anak atau bayi mendapatkan asupan gizi dan nutrisi yang cukup untuk masa pertumbuhan.

Dan pemerintah desa Sion, Kecamatan Tompasobaru, Kabupaten Minahasa Selatan sangat serius dan terus getol dalam memperhatikan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Dimana, pemerintah desa Sion guna mencukupi asupan gizi dan nutrisi serta makanan sehat bagi ibu hamil, balita, lansia dan remaja, diberikan makanan tambahan.

Pemberian makanan tambahan tersebut, diberikan dalam kegiatan posyandu desa, dan makanan tambahan yang diberikan berupa susu ibu hamil, susu balita, susu lansia dan susu bagi remaja.

Baca juga:  LSM-AMTI; Bawaslu Minsel Kurang Optimal, Pilkada Minsel Terindikasi Penuh Kecurangan

Selain pemberian susu, juga diberikan makanan tambahan lainnya berupa biskuit, telur ayam rebus, dan kolak kacang hijau.

Penjabat HukumTua Desa Sion, Yurike Kaligis Amd.Keb mengatakan bahwa pemberian makanan tambahan (PMT) bagi Bumil, Balita, Remaja dan Lansia adalah salah satu program dari pemerintah desa Sion.

Dan anggaran untuk makanan tambahan tersebut, dijelaskan Yurike Kaligis bersumber dari anggaran dana desa yang diperuntukkan untuk belanja makanan tambahan.

“Pemberian makanan tambahan bagi bumil, balita, remaja dan lansia merupakan program pemerintah desa dalam merespon peningkatan kualitas sumber daya manusia pedesaan, agar nantinya ibu hamil, balita dan remaja mendapatkan asupan gizi yang seimbang dan cukup, begitu pula dengan para lansia,” kata Yurike Kaligis.

Selain mendapatkan makanan tambahan dalam kegiatan posyandu, ibu hamil, balita, remaja dan lansia juga mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari para tenaga kesehatan dari Puskesmas Tompasobaru.

Baca juga:  Evans Liow; Jaga Netralitas ASN, Jangan Ada Intimidasi Ataupun Penekanan

Nantinya, diharapkan bahwa melalui pemberian makanan tambahan tersebut, terutama bagi bumil dan balita maka anak-anak desa Sion akan tumbuh dan berkembang, memiliki kecerdasan sehingga bisa menjadi kebanggaan pemerintah dan masyarakat.

Anggaran dana desa Sion tahun 2023, selain dialokasikan untuk belanja makanan tambahan juga dialokasikan untuk beberapa kegiatan pembangunan lainnya.

Adapun beberapa kegiatan yang dilaksanakan dan menggunakan anggaran dana desa yakni pembangunan infrastruktur desa, pengelolaan ketahanan pangan desa, penyaluran BLT-DD, kegiatan peningkatan kapasitas dan bimtek, serta kegiatan lainnya sesuai dengan apa yang tertuang dalam APBDes.
(Hengly)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *