Jakarta/transparansiindonesia.com – Air Bersih merupakan salah satu kebutuhan manusia yang harus terpenuhi untuk keperluan Mandi, cuci dan masak, namun warga Tipar Cakung, Jakarta Timur, tak merasakannya, atau boleh dibilang pendistribusian air bersih ke warga Tipar Cakung seringkali tidak lancar atau tidak stabil, maka dari itu warga yang menghuni di Tipar Cakung, mengeluhkan akan kondisi ini.
Pemerintah setempat sudah melakukan daya upaya, sampai seringkali adu mulut dengan pihak terkait, agar supaya air bersih bisa di nikmati warga dengan lancar.
Sementara itu Ketua RW 010 Cakung Barat Tommy Turangan SH, mengatakan sudah memasuki bulan kelima warga susah mendapatkan air bersih, sementara disekitar air bersih yang ada di Mall AEON yang terletak di lokasi tersebut airnya lancar, Ia menduga apakah karena Mall AEON adalah milik dari pengusaha besar sehingga diistimewakan, padahal warga Tipar Cakung juga membayar kewajibannya yakni tagihan air bersih.
“Jangan karena Mall AEON adalah milik pengusaha besar sehinnga diistimewakan, warga juga kan perlu air bersih, dan kita sama-sama membayar iuran tagihan air bersih, jadi di perlakukanlah sama, jangan ada yang diistimewakan.” tegas Tommy Turangan SH, yang juga dikenal sebagai salah satu aktivis.
Ia menambahkan warga nantinya akan mengeluh ke AERTA, terkait masalah ini, karena air bersih sangat dibutuhkan oleh warga, karena menurut mereka, lebih baik tidak makan, dari pada tidak ada air.
“Kami minta kepada pihak AERTA agar segera mencari solusi secepatnya untuk mengatasi masalah ini, karena kami susah capek dengan janji- janji manis dari pihak AERTA, sebab kalau tidak bisa dicarikan solusi agar kebutuhan warga untuk mendapatkan air bersih dengan lancar tidak terpenuhi, maka kami akan mendatangi kantor AERTA, untuk menuntut agar agar semua pegawai AERTA di ganti.” tutup Turangan. (red/TI)
