Minsel, transparansiindonesia.co.id — Bupati Minahasa Selatan DR.Christiany Eugenia Paruntu SE, pada Minggu, 17 Februari 2019, beribadah bersama dengan Jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan Satu, Wilayah Tumpaan, dalam rangka Hari Ulang Tahun Jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan Satu yang ke-32 Tahun.
Ibadah yang dipimpin oleh Khadim Pdt. Katri Ering MTh, yang selaku Sekretaris departemen Bidang Misio Sinode GMIM, juga dirangkaikan dengan Pelantikan Ketua Badan Pekerja Majelis Wilayah Tumpaan, dan Pelantikan Panitia Hari-hari Raya Gereja (HHRG) Wilayah Tumpaan, serta Komisi Pelayanan Kategorial dan BPPJ.
Dalam sambutannya, Bupati Tetty Paruntu (sapaan akrabnya -red) mengatakan sangat bersyukur bisa hadir bersama-sama dengan Jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan Satu, dalam rangkaian mensyukuri Hari Ulang Tahun dari Jemaat yang ke-32 tahun.
“Dimoment HUT ke-32 tahun Jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan Satu, saya mengajak kepada warga Jemaat untuk selalu bersukacita dalam segala hal, mampu berprilaku sebagai anggota jemaat yang selalu mencerminkan kasih kristus, untuk tumbuh dan berbuah dalam kristus dan menjadi berkat bagi banyak orang,” kata Bupati Tetty Paruntu.
Bupati pun mengajak kepada warga jemaat untuk melakukan Intro, Retro, dan Revi terhadap Eksistensi Gereja sebagai persekutuan hidup, selalu menjadi polopor dalam kehidupan bermasyarakat yang Aman, Damai, Tertib dan selalu ramah bagi sesama, apa terlebih saat ini bangsa Indonesia akan menghadapi Pemilu Serentak yang tinggal kurang lebih dua bulan lagi.
“Dalam kesempatan ini pun saya mengingatkan kepada seluruh warga jemaat dan warga masyarakat, untuk selalu dapat menjaga kebersihan lingkungan, jangan membuang sampah sembarangan, marilah kita kendalikan sampah plastik, dengan tidak memakai bahan plastik sekali pakai, perbiasakan membawa Tumbler untuk mengisi air minum, dimanapun aktifitas kita bekerja, dan juga kegiatan-kegiatan di jajaran pemerintahan, kegiatan acara suka maupun duka dalam kehidupan masyarakat, untuk tidak menggunakan bahan plastik sekali pakai,” tambah Bupati Cantik tersebut.
Dalam upaya pemberantasan penyakit Demam Berdarah, Bupati yang terkenal Cerdas, Energik dan Profesional ini, mengajak masyarakat untuk menggiatkan program 3M Plus, guna pemberantasan oenyakit Demam Berdarah, yang akhir-akhir ini sedang mewabah bukan saja di Wilayah Minahasa Selatan, tapi diwilayah Sulawesi Utara pada umumnya.
Bupati Tetty Paruntu dalam sambutan dikesempatan tersebut juga, menyampaikan bahwa di Moment 17 Februari 2019 ini, menjadi sangat spesial, karena Dirinya selaku Bupati Minahasa Selatan bersama Wakil Bupati Franky Donny Wongkar SH, genap berusia 3 tahun memimpin Kabupaten Minahasa Selatan, untuk mewujudkan Minsel Berdikari Cepat, menuju Minsel Hebat dan Terdepan.
“Tiga tahun sudah Kepemimpinan CEP-FDW, dalam memimpin Kabupaten Minahasa Selatan, tentunya dengan berbagai prestasi dan penghargaan yang telah berhasil diraih, dengan berbagai program pembangunan disegala bidang, untuk itu saya mengajak seluruh warga Minahasa Selatan untuk terus menopang, bergandengan-tangan, melanjutkan perjuangan pembangunan di Minahasa Selatan, mewujudkan Minsel Hebat dan Terdepan sesuai Visi-Misi CEP-FDW,” kata Ibunda dari Adrian Jopie Paruntu tersebut.
Tetty menambahkan agar warga masyarakat, untuk selalu mendukung dan menopang program Kepemerintahan CEP-FDW, dengan bekerja sama, bekerja-keras, karena lewat kerja-keras dan perjuangan, serta dibarengi dengan Doa dan Harapan kepada Tuhan Yang Maha Esa, diyakini Tuhan pasti akan menjawab segala pergumulan dan tantangan, dalam mewujudkan Minsel Maju dan Sejahtera.
Dikesempatan tersebut, Bupati Tetty Paruntu, juga membagi-bagikan alat tulis-menulis berupa buku Tulis, kepada anak-anak sekolah Minggu yang ada di Jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan.
Hadir juga dalam Ibadah Syukur tersebut Camat Tumpaan Jimmy tumiwa. kapolsek Tumpaan Iptu Dwi Galih, Danramil Tumpaan, beberapa Kepala SKPD, Anggota Dekab Minsel J.Singal, Adrian Jopie Paruntu, yang merupakan Putra dari Bupati Tetty Paruntu, Ketua KONI Minsel James Artur Kojongian, tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga jemaat GMIM ‘Eben Heazer’ Tumpaan Satu.
(Hengly)*