Sulsel, transparansiindonesia.co.id – Petani adalah pejuang pangan, hal tersebut disampaikan oleh Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, dikatakannya bahwa para petani yang bekerja untuk memastikan di tiap meja masyarakat Luwu Utara tersedia kebutuhan pangannya.
Karena itu, pemerintah harus senantiasa mendukung dan memfasilitasi petani. Pemerintah harus memperhatikan dan menyediakan kebutuhannya dalam rangka menjaga dan meningkatkan produksi.
“Guna menjaga dan meningkatkan produksi pertanian, maka Pemerintah harus mendukung dan memfasilitasi petani, memperhatikan dan menyediakan kebutuhan mereka,” ujar Bupati cantik tersebut.
Itulah sebabnya, kemarin, di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Baebunta, Bupati yang terkenal dengan kepeduliannya terhadap warganya tersebut menyerahkan Bantuan Alsintan (Alat Mesin Pertanian) kepada petani.
“Ini bukti perhatian pemerintah. Meski pandemi, para petani kita tidak berhenti berjuang untuk memenuhi kebutuhan di tiap meja masyarakat Luwu Utara,” tambahnya.
Dikatakannya pula bahwa Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo dan pak gubernur Nurdin Abdullah juga sudah mengingatkan kita bahwa pandemi tidak boleh menghentikan aktivitas pertanian. Sebab, sebab banyak komoditas lain yang diharapkan tersedia selama masa maupun pasca pandemi.
Komoditas tersebut antara lain beras, jagung, kedelai, ayam, dan sapi. Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah telah menetapkan beberapa aturan kesehatan dalam pelaksanaan tugas dengan mengucurkan banyak alsintan, sehingga tidak melibatkan banyak manusia.
Kalau tadinya dibutuhkan 10-20 orang, maka dengan alsintan paling 3-5 orang. Sebab, tak ada kata berhenti untuk sektor pertanian.
“Pertanian harus tetap jalan, produktif dan inovatif. Salama’ki tapada salama,” ujar Indah Putri Indriani.
(T2)*
