Semarak Perayaan Kuncikan Di Poopo Raya Akan Diwarnai Berbagai Kegiatan Dan Lomba

Minsel746 Dilihat

Minsel, transparansiindonesia.co.id – Perayaan Kunci Taon (Kuncikan) di Poopo Raya dipastikan akan semarak dan meriah.

Hal tersebut oleh karena pemerintah dari tiga desa (Poopo, Poopo Utara, Poopo Barat) melalui panitia pelaksana akan menggelar berbagai kegiatan.

Dimana berbagai kegiatan menyambut dan merayakan kuncikan di Poopo Raya akan dilaksanakan sebelum dan sesudah perayaan Kuncikan.

Sebagaimana diketahui, di edisi-edisi perayaan kuncikan sebelumnya, perayaan kuncikan di Poopo Raya selalu identik dengan adanya tarian Mawolay, satu tarian yang menjadi icon di Poopo Raya.

Pemerintah yang ada di tiga desa Poopo Raya, melalui panitia pelaksana akan menggelar berbagai kegiatan yang akan dimulai pada Jumat, 24 Januari 2025.

Ketua panitia pelaksana perayaan kuncikan Poopo Raya, Tommy Lumintang didampingi sekretaris panitia Alwin Purukan, mengatakan bahwa panitia bersama jajaran pemerintahan di tiga desa akan melaksanakan berbagai kegiatan dan lomba yang nantinya akan di pusatkan di Gapura Gunung Payung desa Poopo.

Adapun berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan, sebagaimana dikatakan Ketua panitia Tommy Lumintang yakni kegiatan jalan sehat, tarian Mawolay, lomba linedance, dan kegiatan tracking atau jelajah alam ke puncak gunung payung untuk melihat keindahan negeri diatas awan.

“Rangkaian kegiatan akan dimulai pada Jumat pagi (24/01) diawali dengan ibadah syukur dan selanjutnya kegiatan jalan sehat bersama dengan berjalan mengikuti rute yang telah ditentukan, mengitari tiga desa yang ada di Poopo Raya, start di Gapura Gunung Payung, selanjutnya ke Poopo Barat, lalu ke Poopo Utara dan kembali finis di Gapura Gunung Payung di desa Poopo,” jelas ketua panitia Tommy Lumintang.

Baca juga:  Kantor Camat Modoinding Dimasuki Maling, Satu Unit Printer Raib

Selanjutnya usai kegiatan jalan sehat, akan dilanjutkan dengan kegiatan seminar Gunung Payung, dimana dalam kegiatan tersebut akan membedah dan mendiskusikan kiat-kiat untuk semakin mempromosikan Gunung Payung menjadi suatu destinasi wisata di Minahasa Selatan dengan keunggulan negeri diatas awan.

Selesai kegiatan seminar, dilanjutkan dengan kegiatan lomba linedance dengan berbagai kategori yakni kategori umum dan campuran dari luar desa, yang akan dipusatkan di Gapura Gunung Payung.

Rangkaian kegiatan pun akan berlanjut pada hari Sabtu, masih dengan kegiatan lomba linedance.

Dan pada hari Minggu, atau pada perayaan kuncikan setelah selesai ibadah di Gereja masing-masing, mulai pada pukul 14:00 wita, akan dilaksanakan parade tarian Mawolay dan figura.

Parade seni budaya tarian Mawolay yang merupakan icon bagi Poopo Raya, dengan harapan tentunya tarian Mawolay akan menjadi agenda rutin tahunan dan mendapatkan perhatian dari pemerintah baik kabupaten maupun provinsi.

Selanjutnya, pada Minggu Sore (26/01) akan dilanjutkan dengan kegiatan lomba makan durian dan pentas hiburan rakyat yang dipusatkan di panggung pentas seni yang ada di gapura gunung payung.

Ketua panitia Tommy Lumintang menambahkan bahwa rangkaian kegiatan masih akan berlanjut pada Senin (27/01) dengan kegiatan tracking atau naik gunung payung dengan titik kumpul di kompleks gapura gunung payung.

Baca juga:  Pemdes Motoling Gelar Pelatihan Linmas, Karundeng; Optimalisasi Tupoksi

Dan sambil tracking, para peserta akan melaksanakan bersih-bersih di gunung payung, kegiatan penanaman pohon dan lomba foto.

Ia pun mengharapkan dan mengajak kepada masyarakat atau orang Poopo Raya yang tinggal diluar desa untuk pulang kampung dan menjadi bagian dari semarak dan meriahnya perayaan kuncikan di Poopo Raya.

Sementara itu, pemerintah desa Poopo Raya yang diwakili oleh penjabat HukumTua Poopo Utara Billy Werung mengatakan bahwa melalui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tersebut akan lebih mempromosikan potensi-potensi yang ada diwilayah Poopo Utara, seperti potensi budaya dan potensi pariwisata.

“Kita berharap dengan adanya berbagai produk unggulan Poopo Raya seperti tarian Mawolay dan objek wisata Gunung Payung kedepannya bisa dirancang sebuah iven tahunan seperti festival Gunung Payung untuk lebih memperkenalkan Poopo Raya dengan berbagai keunggulan ke dunia luar,” kata Billy Werung.

Saat ini, Tiga desa yang ada di Poopo Raya dipimpin oleh tiga penjabat HukumTua yakni Nova Mongkau (Pj HukumTua desa Poopo), Billy Werung (Pj HukumTua desa Poopo Utara) dan Jeane Purukan (Pj HukumTua desa Poopo Barat). (Hen)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *