Sulut/transparansiindonesia.com – Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu SE (CEP), menghadiri undangan dalam rangka kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya, di Provinsi Sulawesi Utara pada Kamis 11 Januari 2018.
Kehadiran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bersama Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Republik Indonesia di Breeding Centre BP2LHK Sulawesi Utara, untuk penanda tanganan beberapa MoU, dibidang lingkungan hidup dan kehutanan, yang diantaranya penanda-tanganan;
- LIPI dan Badan Litbang dan Inovasi KLHK
- LIPI dan Ditjen KSDAE KLHK
- Ditjen KSDAE KLHK dan Gubernur Sulawesi Utara.
Setelah dilakukan penanda-tanganan beberapa MoU tersebut Menteri LH dan Kehutanan bersama Anggota Wantimpres serta rombongan melakukan penanaman pohon dilokasi tersebut dan melihat-lihat keberadaan hewan yang dilindungi, yang hanya ada di pulau Sulawesi yakni Hewan Anoa.
Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE, nampak pula mengambil gambar dengan kamera, hewan yang dilindungi tersebut, dan berharap kepada masyarakat khususnya Minahasa Selatan untuk terus memelihara hewan yang dilindungi oleh pemerintah, oleh karena hampir punahnya beberapa hewan yang dilindungi, seperti Anoa, Yaki, dan beberapa hewan lainnya.
“Jangan dikonsumsi, tapi lindungilah hewan-hewan teraebut, oleh karena keberadannya yang hampir punah.” singkat Bupati CEP.
Kehadiran Bupati Cantik ini, dikegiatan tersebut, rupanya menarik perhatian beberapa undangan lainnya, terbukti banyak para undangan yang mengajak foto selfy bersama dengan Bupati Minahasa Selatan dua periode ini.
Turut hadir dalam kegiatan ini, diantaranya mewakili Pemprov Sulut, hadir Wakil Gubernur Steven Kandow, Beberapa Bupati dan Walikota se-Provinsi Sulut, para pemerhati dan pencinta Lingkungan Hidup, serta tamu undangan lainnya. (Hengly/TI)*