Minsel, transparansiindonesia.co.id — Sebagaimana rilis dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara, bahwa per 21 Mei 2020, jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 30 orang sehingga kumulatif positif Covid-19 di Sulawesi Utara menjadi 180 orang.
Dari ke-30 orang yang dinyatakan positif terkena virus corona tersebut, dua diantaranya berasal dari Kabupaten Minahasa Selatan, sehingga total kumulatif kasus Positif Covid-19 di Minsel menjadi 3 orang.
Satu pasien positif dari Minsel telah meninggal dunia, dan dimakamkan pada 20 Mei 2020 kemarin, dan untuk dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang baru ini, masih sementara dirawat di dua rumah sakit swasta di Kota Manado.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Minahasa Selatan dr.Erwin Schouten mengatakan bahwa, pada hari Kamis 21 Mei 2020, Minsel ketambahan dua pasien positif Covid-19, dimana pasien 166 berjenis kelamin laki-laki, dan saat ini sementara dirawat di Rumah sakit di Kota Manado, Sebelumnya pasien tersebut berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) lalu naik menjadi Positif Covid-19.
Sedangkan untuk pasien pasien 179 berjenis kelamin perempuan, dari status PDP kemudian menjadi Positif Covid-19, jadi total pasien positif terpapar Covid-19 di Minahasa Selatan menjadi tiga orang, dan satu telah meninggal dunia.
dr.Erwin Schouten mengatakan bahwa dengan bertambahnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Minahasa Selatan, warga diminta untuk tidak panik namun selalu waspada, mematuhi anjuran dan himbauan dari Pemerintah dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Minahasa Selatan.
“Dengan bertambahnya jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Minahasa Selatan, saat ini (Kamis, 21 Mei 2020) menjadi tiga orang (1 meninggal dunia, 2 dalam perawatan) warga masyarakat dihimbau tidak panik namun selalu waspada, patuhi anjuran dan himbauan dari Pemerintah, jaga jarak, terapkan Social Distancing dan Physichal Distancing, jaga pola makan untuk meningkatkan imun tubuh, selalu rajin cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, selalu pakai masker dan berprilaku hidup bersih dan sehat,” kata Schouten.
(Hengly)*
