Rektor Unsrat Dampingi Gubernur Sulut Kunker Ke China

SULUT505 Dilihat

Sulut, transparansiindonesia.co.id – Universitas Samratulangi (Unsrat) Manado terus berusaha dan berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia Sulawesi Utara, dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak.

Termasuk didalamnya melakukan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri.

Dalam upaya tersebut, Rektor Unsrat Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie M.Eng., IPU mendampingi Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE melakukan kunjungan kerja ke China.

Melakukan kunjungan kerja ke Negeri China pada Minggu 7 Mei 2023, Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Rektor Unsrat Prof. Berty Sompie mengikuti berbagai rangkaian agenda kerja sama terutama di sektor pendidikan.

Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yang berimplikasi pada kelangsungan perekonomian, maka diperlukan terobosan dan strategi salah satunya melalui giat kerja sama dengan berbagai pihak.

“Penjajakan sektor pendidikan tersebut merupakan terobosan yang akan memberikan nilai lebih bagi Unsrat, terutama dalam sektor pertukaran mahasiswa maupun dosen,” jelas Rektor Prof. Berty Sompie.

Salah satu perusahaan China yang ada di Sulawesi Utara, adalah PT. Conch yah memberikan apresiasi kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey atas dukungan secara langsung terhadap seleksi calon mahasiswa.

Baca juga:  CEP 'Go International', Dipercayakan Jabat Ketua GKSB Untuk Marocco

Yakni, dengan membuat kelas pelatihan bakat internasional tahap pertama yang telah menghasilkan sejumlah lulusan mahasiswa.

Dan para lulusan tersebut telah dipekerjakan oleh PT. Conch Cement North Sulawesi.

Diketahui, PT Conch perusahaan China yang ada di Sulut memberikan apresiasi, atas dukungan Gubernur Olly secara langsung dalam seleksi calon mahasiswa, yakni dengan membuat kelas pelatihan bakat internasional tahap pertama, yang telah menghasilkan sejumlah lulusan mahasiswa.

Ke depan, PT Conch akan terus meningkatkan kerja sama dengan universitas di Tiongkok dalam pembinaan dan pelatihan, sehingga lebih banyak pelajar Indonesia yang berprestasi.

“Untuk sektor pendidikan ini, bertujuan meningkatkan pertukaran kebudayaan internasional, membina lebih banyak pelajar teknis dan terampil berkualitas tinggi dengan perspektif internasional, serta terus berkontribusi dalam persahabatan dan pembangunan pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.

Untuk sektor pendidikan, orang nomor satu di Sulut ini mendorong adanya kerja sama tranfer teknologi melalui program magang.

“Buat kemajuan daerah, tak ada kata istirahat sejenak, kita harus tancap gas,” ujar Olly Dondokambey.

Olly optimistis, hubungan kerja sama ini, akan kembali menggairahkan perekonomian di Sulut, terutama dengan menyasar berbagai potensi yang ada.

Baca juga:  AMTI Minta Polres Minsel Seriusi Penyelidikan Terhadap Dugaan Kasus Intensif Fiskal

Selama di China Gubernur Olly direncanakan akan melakukan kunjungan di beberapa kota yang ada di China, yakni untuk melihat objek wisata, kemudian akan menyambangi Wuhu Institute of Technology.

Olly juga menawarkan kerja sama untuk sektor perkebunan, sektor pendidikan, transfer teknologi melalui program magang.

Penjajakan kerja sama tersebut, Gubernur Olly diterima langsung oleh Konjen RI di Shangai, Denny Kurnia di Shanghai-China, Minggu (7/5/2023).

Gubernur Olly turut didampingi Asisten I Denny Mangala dan Asisten III, Frangky Manumpil.

Olly sempat membahas penjajakan kerja sama di sektor pariwisata, yang sebelumnya sempat mendongkrak kelangsungan ekonomi di Sulut yang sempat jaya sebelum masa pandemi.

Untuk pariwisata, Gubernur Olly ingin mendorong agar dibukanya kembali penerbangan langsung dari sejumlah kota di China ke Manado.

Dengan harapan agar kunjungan wisatawan mancanegara terutama dari China akan lebih banyak lagi ke Sulawesi Utara.

Dan pula perdagangan lewat ekspor produk perkebunan dibahas serius guna mendorong peningkatan perekonomian.
(T2)*

Yuk! baca berita menarik lainnya dari TRANSPARANSI INDONESIA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP