Minsel, transparansiindonesia.co.id – Satu terobosan positif diluncurkan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat.
Program tersebut adalah program ‘Babinsa Masuk Dapur’ dimana para Bintara Pembina Desa (Babinsa) membantu masyarakat yang dinilai memiliki ekonomi keluarga kurang mampu.
Dan program ‘Babinsa Masuk Dapur’ juga ditindaklanjuti oleh Koramil 1302-17 Motoling dibawah kepemimpinan Danramil Kapt. Inf Wemfryd Halebar.
Dimana, para Babinsa yang ada di Koramil 1302-17 Motoling diinstruksikan untuk melaksanakan program tersebut guna membantu masyarakat yang ekonomi kurang mampu.
Terlihat, Babinsa yang ada di Koramil 1302-17 Motoling dengan menggunakan dana dari Babinsa yang ada di Koramil, berbelanja di pasar Motoling berupa kebutuhan dapur, dan selanjutnya membawa bahan belanjaan ke rumah warga yang ekonomi kurang mampu.
Selain memberikan bantuan bahan pangan yang dibelanja di pasar, Babinsa juga ikut memasak di dapur bersama keluarga yang menerima bantuan melalui program ‘Babinsa Masuk Dapur’.
Danramil Motoling Kapt. Inf Wemfryd Halebar mengatakan bahwa program ‘Babinsa Masuk Dapur’ merupakan program dari pusat yang dilaksanakan disetiap Koramil dengan melibatkan Babinsa yang ada.
Giat program tersebut, sebagaimana disampaikan Kapt. Inf Wemfryd Halebar tujuannya adalah untuk membantu masyarakat masyarakat yang ekonomi kurang mampu.
“Program Babinsa Masuk Dapur merupakan terobosan dari TNI dalam rangka membantu masyarakat kurang mampu, dalam ketersediaan pangan keluarga, semoga program ini sangat membantu masyarakat yang mendapatkan bantuan melalui program ini,” kata Danramil Motoling.
(Hengly)*
