Kampar, Transparansiindonesia.co.id Kegiatan remaja masjid AL- Jihad desa Sipungguk kecamatan Salo Sabtu 7/12/1024 resmi di selenggarakan.
Bertempat di lapangan depan Masjid AL- Jihad, dalam kegiatan tersebut turut hadir kepala desa Sipungguk Mawardi, Babinkabtimas dan sejumlah warga, Muda Mudi dusun Muara Danau.
Kepala desa Sipungguk Mawardi menyebut, kegiatan ini digelar bertujuan meningkatkan persatuan antar pemuda pemudi terkhusus desa sipungguk.
Bila mana pihaknya siap menerima keluhan dari pemuda yang bersifat membangun mental,adaftasi dan penggenalan diri terhadap allah swt,termasuk membangun hubungan sosial yang baik antar pemuda pemudi dengan Pemerintah desa dan termasuk hubungan dengan pemuka masyarakat, ujarnya.
Selanjutnya di ungkapkan Mawardi, dengan digelar acara ini, untuk pembinaan etika pemuda antara pemudi melalui tausiah. Dan pemudi itu tidak bersifat apatis dalam arti tidak open dengan kegiatan keagamaan, adat istiadat maka melalui remaja mesjid pemdes dan pemuka masyarakat bisa menyampaikan bimbingan.
Dalam acara tersebut Pemdes Sipungguk terlihat memberikan berupa riwoad bagi anak yang hapal quran dimana mulai dari juz satu sampai 30 juz , dengan begitu Ia berharap kepada masyarakat desa Sipungguk yang mempunyai anak anak dalam tahapan belajar untuk menghapal Al-Quran agar di desa sipungguk bisa menimbulkan para bibit tahfiz quran, tutur Mawardi.
Selain itu Mawardi mengatakan , riwoad tersebut kami berikan supaya memancing para orang tua memberikan tindakan di siplin kepada anaknya untuk mengalakan baca Al-Quran.
Terpantau selama acara remaja mesjid berlangsung terkesan meriah pasalnya setelah kegiatan di gelar. Sanggar seni Pusako lamo menghibur parah tamu dengan menyanyikan lagu lagu islami yang menyaksikan.
Disela sela acara berlangsung, Mawardi dalam penjelasannya menerangkan sedikit soal music Pusako lamo bernama” Sanggar karborasi Alat Modern dan Budaya”
Kata Mawardi Sangar seni tersebut adapun terdiri dari dua gruop.
Pertama gruop gambus. Kedua gruop kolaborasi musik moden. Salah satu kegiatan pustaka dan di samping itu minat baca termasuk kegiatan seni adat budaya dan islami yang diisikan para muda mudi desa secara global. (H.T)