JAKARTA, TI – Tuduhan ijazah palsu Gibran Rakabuming Raka yang dituduhkan oleh Roy Suryo langsung terbantahkan dengan pernyataan dari seorang wanita yang merupakan teman almamater Gibran Rakabuming Raka.
Diketahui, setelah mempermasalahkan ijazah dari Presiden ke-7 Republik Indonesia Ir Joko Widodo, selanjutnya Roy Suryo mempersalahkan ijazah Gibran Rakabuming Raka yang dituduhnya palsu.
Dan polemik tuduhan ijazah palsu Gibran mengundang reaksi publik dan banyak pihak yang menyanggah tuduhan tersebut.
Perempuan yang diketahui satu almamater dengan Gibran di Management Development Institute of Singapore (MDIS) menyebut bahwa dirinya merupakan satu sekolah atau satu almamater dengan Gibran Rakabuming Raka di MDIS.
Management Development Institute of Singapore (MDIS), yang didirikan pada tahun 1956, adalah salah satu lembaga profesional nirlaba tertua di Singapura untuk pembelajaran seumur hidup.
Selanjutnya ia pun menegaskan bahwa tuduhan yang mengatakan ijazah Gibran Rakabuming Raka palsu, adalah tindakan yang merugikan almuni lainnya di MDIS.
“Saya satu almamater dengan Gibran di MDIS dan tuduhan yang dialamatkan kepada Gibran terkait ijazah palsu sangat merugikan para alumni lainnya,* ujar wanita tersebut.
Dikatakannya pula bahwa MDIS bekerja sama dengan kampus di Inggris, sehingga wajar jika gelar yang diberikan berbeda dengan sistem di Indonesia.
Ia pun menyebut keraguan yang tidak mendasar muncul karena banyak orang tidak memahami perbedaan sistem pendidikan di luar negeri.
“Tuduhan Ijazah palsu timbul karena banyak orang tidak memahami perbedaan pendidikan di luar negeri, yang menimbulkan keraguan yang tidak mendasar,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP LSM-AMTI, Tommy Turangan SH mengatakan bahwa dengan adanya pernyataan dari wanita tersebut, semakin menegaskan bahwa ada oknum-oknum yang sengaja memperkeruh suasana dan stabilitas nasional dengan terus mengangkat isu terkait ijazah palsu Gibran, seperti yang dilontarkan Roy Suryo.
Ia pun, menegaskan agar oknum-oknum seperti Roy Suryo dan lainya yang selalu mempermasalahkan ijazah palsu untuk segera sadar diri, bahwa ijazah Gibran Rakabuming Raka adalah sah dari perguruan tinggi luar negeri. (T2)*
