Minsel, transparansiindonesia.co.id — SMP Negeri 1 Ranoyapo, selama dua hari lalu (Senin-Selasa, 2-3 Maret) melaksanakan Simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), dimana simulasi yang digelar tersebut dapat berjalan dengan baik dan diikuti oleh seluruh siswa yang tercatat sebagai peserta UNBK di SMP Negeri 1 Ranoyapo.
Simulasi UNBK tersebut juga sebagai bagian dari ‘Glady Bersih’ menjelang dilaksanakannya UNBK yang akan digelar pada April mendatang.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ranoyapo Jeane R.P Rembet SPd mengatakan sangat bersyukur kegiatan Simulasi UNBK di sekolah yang dipimpinnya tersebut dapat berjalan dengan baik dan selama simulasi digelar, tak ada kendala yang dihadapi, serta juga ia bersyukur karena semua siswa peserta UNBK di SMP Negeri 1 Ranoyapo dapat mengikuti Simulasi UNBK.
Adapun jumlah siswa peserta UNBK di SMP Negeri 1 Ranoyapo berjumlah 37 Siswa yang terdiri dari 16 Siswa Laki-laki, dan 21 Siswa Perempuan.
“Bersyukur pelaksanaan simulasi UNBK yang juga adalah Glady Bersih menjelang UNBK dapat terlaksana dengan baik, semua siswa peserta UNBK dapat mengikuti simulasi yang digelar, dimana dari 37 Siswa yang terdaftar sebagai peserta UNBK semuanya dapat mengikutinya,” kata Kepsek Jeane Rembet.
Melihat dari hasil Simulasi UNBK yang dilaksanakan, baik Simulasi pertama yang digelar pada November 2019 lalu, hingga Simulasi yang baru digelar ini, ia mengatakan bahwa SMP Negeri 1 Ranoyapo sangat siap melaksanakan UNBK apalagi SMP Negeri 1 Ranoyapo telah dua kali menggelar UNBK Mandiri, dimana ditahun 2020 ini adalah yang akan ke-tiga kalinya Sekolah tersebut menggelar UNBK Mandiri.
“Sekolah kita sudah siap melaksanakan UNBK, jadi kepada para orang tua siswa untuk terus mensupport anaknua agar tetap semangat belajar, begitu juga kepada para siswa, untuk rajin belajar, jaga kondisi kesehatan agar tiba waktunya pelaksanaan UNBK, para peserta dapat mengikuti UNBK dengan baik,” tambah Jeane R.P Rembet.
(Hengly)*
