Sulut, TI – Dr. Jan Samuel Maringka SH., MH., selaku pembina PT. Asosiasi Pembudidayaan Tanaman Koro Indonesia (APTAKI) melakukan dialog interaktif dengan para petani, khususnya petani tanaman Koro.
Dialog interaktif dengan mengangkat tema ‘Jaga Pangan Budidaya Kacang Koro’ digelar di kawasan wisata mangrove desa Palaes, Kecamatan Likupang Barat, Minahasa Utara, pada Jumat 22 Maret 2024.
Jan S. Maringka yang juga merupakan mantan Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Republik Indonesia, mengunjungi Desa Palaes bersama rombongan, yakni Grace Taliwongso Nelwan selaku ketua umum PT. APTAKI, Kadis Potmar, Lantamal VIII AL Letkol.Laut (K) I Dewa Rai Parwata, S.Kep. MARS, dan kades Palaes Grace Morong.
Dan yang hadir dalam kegiatan dialog interaktif tersebut adalah para petani kacang koro dari berbagai wilayah Sulawesi Utara, diantaranya petani kacang koro dari Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Manado, dan wilayah lainnya.
Kegiatan tersebut, dikatakan Jan Samuel Maringka dalam rangka mendukung program ketahanan pangan serta pula bertujuan untuk mendukung program Sulut Maju melalui sektor pertanian.
Melalui kegiatan tersebut, para petani dan para undangan yang hadir mendukung penuh program budidaya tanaman kacang koro sebagai tanaman baru untuk alternatif pengganti kacang kedelai, yang sekarang pun masih merupakan produk import dari luar negeri.
Dijelaskan Jan Samuel Maringka bahwa adapun hasil kesimpulan dari dialog interaktif tersebut bahwa para petani dan undangan lainnya berkesimpulan bahwa faedah dari kegiatan dialog interaktif tersebut adalah sangat bermanfaat bagi mereka dan siap menanam kacang koro sebanyak mungkin.
Adapun manfaat dari tanaman kacang koro, yakni selain bergizi dan mengandung protein tinggi, kacang koro juga bisa diolah sebagai makanan sayur, bisa diolah menjadi tahu, tempe, kecap dan pakan ternak, sedangkan cangkang tanaman kacang koro bisa diolah kembali menjadi pupuk.
Para petani yang hadir pada kegiatan dialog interaktif, selain mendapatkan materi dan wawasan, juga mendapatkan bantuan pupuk gratis dari Jan Samuel Maringka.
Sementara Ketua Umum PT. APTAKI, Grace Taliwongso Nelwan memberikan benih kacang atau bibit kacang koro kepada para petani.
“Ini dalam rangka mendongkrak produktivitas kacang koro di Sulawesi Utara, dan juga meningkatkan kesejahteraan petani kacang koro,” tutup JSM. (T2)*
