Xlll Koto Kampar, Transparansiindonesia.co.id
PKBM memiliki tujuan untuk memberikan akses pendidikan dan pembelajaran kepada masyarakat secara luas. PKBM juga dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan dan mengembangkan keterampilan tanpa harus mengikuti pendidikan formal di sekolah.
Dalam program ini, Pemdes Koto Tuo memfasilitasi warganya agar mengikuti program tersebut yang mana program ini sangat baik untuk meningkatkan sumber daya manusia melalui wajib belajar dan bisa baca tulis.
Syeifuddin, S. Hi, kepala Desa Koto Tuo Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar, komitmen yang tinggi dalam Penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS)/Anak Putus Sekolah (APS).
Syeifuddin menyampaikan bahwa Masyarakat sangat antusias dengan adanya program kejar paket ini, lantaran banyak dari masyarakat ingin mempunyai ijazah.
“Dengan mengikuti metode belajar yang diberikan, nantinya bisa mengikuti Ujian Kejar Paket dan mendapatkan ijazah yang setara baik itu tingkat SD, SMP, dan SMA yang diakui oleh negara, pada kamis (14/11/2024) pada media ini di ruangan kerjaanya.
Lebih lanjut Syeifuddin menjelaskan, Hadirnya Rumah KerLiP Beriman Koto Tuo ini untuk memajukan masyarakat di bidang pendidikan non formal namun mengedepankan program life skill sesuai kebutuhan masyarakat nantinya.
Mudah-mudahan dengan adanya Rumah KerLiP Beriman Koto Tuo ini akan menjadikan perbaikan masyarakat khususnya di bidang pendidikan.
“Setidaknya kami berbuat yang terbaik buat masyarakat untuk bekal dimasa depan sambil menunjang program pemerintah dibidang pendidikan,” kata Syeifuddin, S. Hi. (ROMI)