James Sumendap Pimpin Langsung Panji Yosua Kawal Jalannya Hapsa Dan POR P/KB GMIM

SULUT87 Dilihat

Sulut, transparansiindonesia.co.id – Pria Kaum Bapa GMIM (P/KB GMIM) melaksanakan acara puncak peringatan Hari Persatuan (Hapsa) dan Pekan Olahraga P/KB GMIM yang ditahun 2022 ini, dipusatkan di Rayon Tomohon sebagai tuan rumah kegiatan.

Perayaan Hari Persatuan dan POR Pria Kaum Bapa GMIM ditandai dengan dilaksanakan ibadah agung yang dilaksanakan di Stadion Babe Palar Kota Tomohon pada Jumat 10 Juni 2022 yang dihadiri oleh Pria Kaum Bapa GMIM dari berbagai wilayah di semua aras jemaat GMIM.

Pelaksanaan puncak kegiatan Hapsa dan POR P/KB GMIM, juga mendapatkan pengawalan dari Panji Yosua GMIM yang dipimpin langsung oleh Panglima Panji Yosua James Sumendap SH
Kehadiran sosok Panglima Panji Yosua GMIM yang juga adalah Bupati Minahasa Tenggara tersebut, yang dengan tampilan sangat berbeda mendapatkan perhatian dari para Pria Kaum Bapa GMIM yang hadir di Stadion Babe Palar Tomohon.

Sudah bukan hal asing penampilan Panglima Panji Yosua GMIM James Sumendap, selalu menarik perhatian, ia tampil dengan berpakaian jaket kulit hitam, topi ala cowboy dan berkaca mata hitam.

Baca juga:  Menteri LHK Apresiasi Pimpinan Daerah yang Komitmen Menjaga Kelestarian Alam

Bupati Minahasa Tenggara ini, tak pelak jadi pusat perhatian dalam gelaran Hari Persatuan (Hapsa) dan Pekan Olahraga (POR) P/KB GMIM Tahun 2022, selain tampilan eksentrik, komentar orang nomor satu di bumi Ratahan ini, selalu menarik perhatian.

Dihadapan seluruh Pria Kaum Bapa GMIM termasuk didalamnya Panji Yosua, dan beberapa pimpinan daerah di Sulawesi Utara dan bahkan di hadapan Gubernur Sulut, James Sumendap menekankan tentang tugas dan tanggung jawab Panji Yosua GMIM.

“Tugas Panji Yosua bukan urus terorisme, bukan urus keamanan dan keutuhan negara. Tapi, menopang jalannya pelayanan gereja. Dalam konteks menjaga dan melindungi pelayanan, mulai dari tingkat jemaat hingga sinode,” kata James Sumendap.

Dikatakannya bahwa tugas menjaga dan melindungi, didalamnya adalah bagaimana Panji Yosua menjaga dan melindungi aset-aset GMIM, bukan saja bentuk bangunan dan tanah tapi juga sumberdaya yang dimiliki GMIM termasuk para pendeta, pelayan khusus dan aset GMIM lainnya.

Baca juga:  Kunjungi Pasar Tahuna, Warga Akui Tetty Adalah Sosok Pemimpin Yang Merakyat

“Siapapun dia yang menggangu tugas dan pelayanan gereja, mau dia pelsus, pekerja gereja hingga pendeta, akan berhadapan dengan saya! Kalau perlu saya kejar sampai neraka!” tegas Sumendap.

Dalam kegiatan tersebut, terlihat pula James Sumendap berbaur dengan Panji Yosua dilapangan Babe Palar Tomohon, dan ikut menyanyikan lagu untuk membakar semangat para Panji Yosua dan juga melakukan yel-yel Panji Yosua.

Dari pantauan awak media ini dilokasi, kesiapan Panji Yosua juga ditunjukan dengan ikut membantu kelancaran Ibadah Agung yang dihadiri petinggi Pemerintah Sulawesi Utara dan GMIM. Di setiap sudut dan jalan, Prajurit Panji Yosua ikut membantu mengatur dan menjaga keamanan kegiatan tersebut.
(red/TI)*